Kesultanan Banten (16): Dinamika Sosial dan Politik Hingga ke Masa Kejayaan Sultan (13)
“Karena kegigihannya melawan VOC, ia dianugerahi gelar sebagai salah satu pahlawan nasional Indonesia. Orang-orang mengetahuinya sebagai Sultan Ageng Tirtayasa.” Di usia 55 tahun Abul Mafakhir mangkat setahun setelah peristiwa Pagarage, di tahun 1651. Ia dimakamkan di samping makam putranya, Abul Ahmad, dan sang ibu, Ratu Wanagiri.[1] Masa-masa keterpurukan Kesultanan Banten berhasil diatasi oleh sultan keempat … Continue reading Kesultanan Banten (16): Dinamika Sosial dan Politik Hingga ke Masa Kejayaan Sultan (13)
Copy and paste this URL into your WordPress site to embed
Copy and paste this code into your site to embed