Mozaik Peradaban Islam

Tag archive

Nabi Muhammad - page 5

Ammar bin Yasir (11): Turbulensi Besar

in Tokoh

Pasca wafatnya Khalifah Utsman bin Affan RA, umat Islam menjadi terbelah ke dalam faksi-faksi politik. Hampir seluruh riwayat yang menceritakan kisah hidup para sahabat Nabi SAW yang berusia panjang, mau tidak mau akan tersangkut paut dengan hal ini. Setelah sekian lama menjadi Gubernur Kufah, Ammar bin Yasir RA akhirnya diberhentikan oleh Khalifah Umar bin Khattab…

Teruskan Membaca

Ammar bin Yasir (10): Gubernur Kufah (2)

in Tokoh

Setelah menjadi gubernur, suatu hari Ammar belanja di pasar. Seseorang mencelanya, “Hai, yang telinganya terpotong!” Ammar menjawab, “Yang engkau cela itu adalah telingaku yang terbaik. Karena ia ditimpa kecelakaan sewaktu perang fi sabilillah.” Demikianlah, akhirnya Ammar bin Yasir RA ditunjuk untuk menjadi Gubernur Kufah oleh Umar bin Khattab RA. Sebagaimana diriwayatkan oleh Haritsah bin Mudharib,…

Teruskan Membaca

Ammar bin Yasir (9): Gubernur Kufah (1)

in Tokoh

Umar bin Khattab berkata, “Telah menjadi keputusan kami bahwa orang yang menuntut jabatan ini tidak akan diperkenankan dan diberi kesempatan.” Setelah wafatnya Abu Bakar Ash-Shiddiq RA, Umar bin Khattab RA menggantikannya sebagai khalifah umat Islam. Salah satu hal yang menurutnya paling harus diperhatikan pada masa awal kepemimpinannya adalah pemilihan pejabat pemerintahan. Dia memilih mereka secara…

Teruskan Membaca

Ammar bin Yasir (8): Musailamah al-Kazzab, Sang Nabi Palsu

in Tokoh

Orang-orang Yamamah membuat kesaksian, “Kami bersaksi bahwa Musailamah adalah Rasul Allah.” Musailamah bahkan membuat fikih baru yang mengizinkan perzinahan dan meminum khamr. Setelah wafatnya Rasulullah SAW, Abu Bakar Ash-Shiddiq RA diangkat menjadi khalifah untuk menggantikan beliau sebagai pemimpin umat Islam. Bagaimanapun, ketika berita tentang wafatnya Rasulullah menyebar ke berbagai belahan wilayah Muslim, itu menimbulkan percikan-percikan…

Teruskan Membaca

Ammar bin Yasir (7): Nubuat Rasulullah

in Tokoh

Ketika sedang membangun masjid di Madinah, Ammar tertimpa dinding yang ambruk. Para sahabat mengira dia tewas. Namun Rasulullah bersabda, “Tidak, Ammar tidak apa-apa, hanya nanti dia akan dibunuh oleh golongan pendurhaka.” Tidak lama setelah menetapnya Umat Islam di Madinah, Rasul al-Amin dengan dibantu oleh para sahabat sibuk membina rumah dan mendirikan masjid. Semuanya bekerja dengan…

Teruskan Membaca

Sejarah Hidup Nabi Muhammad SAW (7): Putra Dua Kurban

in Sejarah

Abdul Muthalib bernazar, jika dia menemukan Zamzam, maka dia akan mengurbankan satu putranya. Hasil undian kurban jatuh kepada Abdullah, pemuda yang kelak akan menjadi ayah dari Rasulullah. Setelah suku Khuzaah memulai serangannya, suku Jurhum dan sejumlah besar keturunan Ismail terpaksa meninggalkan Makkah hingga ke Yaman. Sejak saat itu, suku Khuzaah menguasai Makkah selama lima abad…

Teruskan Membaca

Ammar bin Yasir (6): Keistimewaan di Mata Rasulullah

in Tokoh

Amr bin Ash berkata, “Aku dapat menunjukkan kepadamu dua orang yang sangat disukai Rasulullah sampai pada hari wafat beliau. Mereka adalah Abdullah bin Masud dan Ammar bin Yasir.” Di antara sebagian sahabat, ada beberapa orang yang memiliki keistimewaan di mata Nabi Muhammad SAW. Ammar bin Yasir adalah salah satunya. Ada beberapa riwayat yang menunjukkan keistimewaan…

Teruskan Membaca

Sejarah Hidup Nabi Muhammad SAW (6): Keimanan Leluhur Nabi Suci

in Sejarah

Rasulullah SAW bersabda, “Aku selalu berpindah-pindah dari tulang sulbi laki-laki yang suci dan ke dalam rahim-rahim wanita yang suci pula.” Ekonomi Makkah yang terus tumbuh, ternyata membawa implikasi lain berupa nilai-nilai moral dan agama pada titik terendah. Penyimpangan dari keimanan Ibrahim dan Ismail yang murni telah mulai marak terjadi jauh sebelum kelahiran Nabi Muhammad SAW.…

Teruskan Membaca

Ammar bin Yasir (5): Perdebatan dengan Khalid bin Walid

in Tokoh

Rasulullah berkata, “Wahai Khalid! Janganlah melecehkan Ammar, karena Allah tidak menyukai siapa pun yang tidak menyukai Ammar dan Allah mengutuk siapa pun yang mengutuk Ammar.” Demikianlah, Ammar bin Yasir terus mengiringi perjalanan agama Islam sampai akhirnya dia ikut hijrah ke Madinah. Umat Islam tinggal di sana bersama Nabi mereka, dan secepatnya masyarakat Islam terbentuk dan…

Teruskan Membaca

Ammar bin Yasir (4): Manusia Selain Nabi Ibrahim yang Tidak Terbakar Api

in Tokoh

Sambil memegang kepala Ammar, Rasulullah berkata, “Wahai api! Jadilah sejuk dan nyaman bagi Ammar seperti yang engkau lakukan untuk Ibrahim.” Setelah kematian seluruh anggota keluarganya (Ayah, Ibu, dan dalam riwayat lain dikatakan saudara laki-lakinya), kini tinggal Ammar bin Yasir yang masih bertahan hidup dari penyiksaan. Namun ini belum berakhir, dia harus menghadapi penyiksaan yang lebih…

Teruskan Membaca