Mozaik Peradaban Islam

Tag archive

Penyair

Omar Khayyam (1): Matematika dari Masa ke Masa (1)

in Tokoh

Omar Khayyam secara umum lebih dikenal sebagai seorang penyair, padahal di luar itu dia adalah seorang matematikawan yang temuannya menyumbangkan jasa besar bagi ilmu matematika yang kita gunakan pada masa kini. Artikel kali ini akan mengulas tentang sosok Omar Khayyam (1048-1131), seorang matematikawan terkemuka yang di dunia Barat justru lebih dikenal karena puisi-puisinya. Padahal, di…

Teruskan Membaca

Siapa Penggubah Syair Cinta Nabi Barzanji (22): Dari Masjid-Masjid ke Panggung Teater WS Rendra (2)

in Studi Islam

Setelah membaca Barzanji Rendra berkata, “Bukankah ini berarti Nabi suka bergaul? Saya amat terharu membaca syair-syair itu, dan saya berpikir, ‘Boleh kan, bila saya ikut terharu dan ikut numpang kagum pada Muhammad?’.” Rendra mengenal Kitab Barzanji dari sahabatnya, Syu’bah Asa, yang menerjemahkan kitab tersebut. Dari syair-syair tersebut Rendra mengenal penggambaran sosok Nabi Muhammad saw, yang…

Teruskan Membaca

Siapa Penggubah Syair Cinta Nabi Barzanji (21): Dari Masjid-Masjid ke Panggung Teater WS Rendra (1)

in Studi Islam

Penyair besar WS Rendra pernah memiliki pandangan yang buruk terhadap Islam, hingga dia membaca Kitab Barzanji yang akan mengubah perjalanan hidupnya hingga akhir hayatnya. Siapa yang tidak kenal dengan WS Rendra si Burung Merak, seorang penyair besar Indonesia yang saat ini sudah wafat namun karya-karyanya masih tetap menggema di lingkungan penikmat puisi, teater, seni, dan…

Teruskan Membaca

Sa’di Shirazi (4): Pengakuan Dunia dan Beberapa Karyanya

in Tokoh

“Dunia menghormati Sa’di hari ini, di pintu masuk gedung PBB, puisinya yang berjudul ‘Anak-anak Adam’ terpampang. Bahkan Presiden Amerika Serikat Barack Obama pernah mengutipnya.” –O– Gaya prosa Sa’di, digambarkan sebagai “sederhana tetapi tidak mungkin untuk ditiru” mengalir secara alami dan mudah. Kesederhanaannya, bagaimanapun, didasarkan pada jaringan semantik yang terdiri dari sinonim, homofoni, dan oxymoron yang…

Teruskan Membaca

Sa’di Shirazi (3): Seorang yang Merdeka

in Tokoh

“Sufi dan pedagang ibarat dua biji almond dalam cangkang yang sama.” –O– Meskipun karya-karya Saʿdi tidak dapat dijadikan sebagai acuan tentang bagaimana sesungguhnya kisah hidupnya, namun setidaknya, secara garis besar itu dapat memberikan informasi bagaimana cara Sa’di dalam melihat dunia.  Saʿdi hidup pada salah satu abad yang paling penting dan traumatis dalam sejarah Asia dan…

Teruskan Membaca

Sa’di Shirazi (1): Sang Sufi, Pengembara, dan Penyair

in Tokoh

“Wahai burung pagi, belajarlah cinta dari ngengat Karena dia terbakar, kehilangan nyawanya, dan tidak menemukan suara. Orang-orang munafik ini jahil dalam mencari Dia, Karena dia yang memperoleh pengetahuan belum kembali.” ~Sa’di (Bait dalam Gulistan, tahun 1258) –O– Abu Muhammad Mushrifuddin Muslih bin Abdullah bin Mushrifi Shirazi, yang juga mengacu kepada nama Sheikh Sa’di atau Sa’di…

Teruskan Membaca