Perbedaan Jumlah Rakaat Tarawih, Representasi Pluralisme Indonesia
Pada masa Khalifah Umar, kaum Muslimin mendirikan salat tarawih 20 rakaat. Pada masa Umar Bin Abdul Aziz, 36 rakaat. Dua pendapat ini menurut Maliki sama-sama benar. Setelah selesai delapan rakaat salat tarawih, beberapa jamaah ada yang meninggalkan tempat salat. Mereka kemudian melanjutkan salat witir sebanyak tiga rakaat di tempat lain yang memang sudah disediakan oleh…