Mozaik Peradaban Islam

Tag archive

Puisi

Omar Khayyam (4): Rubaiyat, Puisi-Puisi Karya Omar Khayyam

in Tokoh

Beberapa (mengharap) untuk Kemuliaan Dunia Ini; dan beberapa Mendesah untuk Surga Sang Nabi, yang akan datang; Ah, ambillah Uang Tunainya, dan bebaskanlah tagihannya, Juga tidak perlu mengindahkan gemuruh Gendang di kejauhan! Sebagaimana telah disinggung sebelumnya, keterkenalan Omar Khayyam di dunia Barat adalah karena puisi-puisinya – atau puisi yang mengatasnamakan dirinya, sebagaimana akan sedikit diulas di…

Teruskan Membaca

Sejarah Hidup Nabi Muhammad SAW (3): Bahasa Arab sebagai Lingua Franca

in Sejarah

Ada beberapa pendapat tentang sejak kapan bahasa Arab digunakan? Yaitu, (1) semasa Nabi Ismail, karena dia orang pertama yang fasih menggunakannya, (2) pada masa Sem, putra Nabi Nuh, dan (3) sejak Nabi Adam masih hidup di Surga. Sejak dahulu, suku-suku nomaden yang mendiami Semenanjung Arabia telah menggunakan bahasa Arab sebagai sebagai alat komunikasi. Namun, kapan…

Teruskan Membaca

Puisi Gus Mus Tentang Ramadan

in Ramadania

Tapi bukankah kau masih selalu menunda-nunda menyingkirkan kedengkian keserakahan ujub riya takabur dan sampah-sampah lainnya yang mampat dari comberan hatimu? KH Mustofa Bisri, atau yang akrab disapa Gus Mus, selain dikenal sebagai ulama dan juga tokoh bangsa, juga dikenal suka membuat puisi-puisi yang bertema religi. Namun sebenarnya bukan hanya soal religi saja yang beliau tulis,…

Teruskan Membaca

Sa’di Shirazi (4): Pengakuan Dunia dan Beberapa Karyanya

in Tokoh

“Dunia menghormati Sa’di hari ini, di pintu masuk gedung PBB, puisinya yang berjudul ‘Anak-anak Adam’ terpampang. Bahkan Presiden Amerika Serikat Barack Obama pernah mengutipnya.” –O– Gaya prosa Sa’di, digambarkan sebagai “sederhana tetapi tidak mungkin untuk ditiru” mengalir secara alami dan mudah. Kesederhanaannya, bagaimanapun, didasarkan pada jaringan semantik yang terdiri dari sinonim, homofoni, dan oxymoron yang…

Teruskan Membaca

Sa’di Shirazi (2): Bustan dan Gulistan

in Tokoh

“Gulistan ditulis dengan gaya yang melodius dengan pembahasan yang dominan tentang cinta. Dalam prosa-prosa maupun puisi di dalamnya, mengungkapkan emosi sejati si penulis. Lebih jauh lagi, isinya sangat kaya akan penggunaan metafora yang efektif yang menampilkan mistik cinta.” –O– Tentang kehidupan Saʿdi, hanya sedikit yang dapat dipastikan kebenarannya. Bahkan referensi-referensi terdahulu yang menulis tentangnya menyampaikan…

Teruskan Membaca