Mozaik Peradaban Islam

Tag archive

Quraisy - page 2

Hamzah bin Abdul Muthalib (13): Wahsyi bin Harb

in Tokoh

Wahsyi, seorang budak Habsyi, memiliki kemahiran istimewa dalam memainkan lembing. Hindun binti Utbah menjanjikan harta dan kemerdekaan untuknya, “Jika engkau dapat membunuh Hamzah, maka semua ini akan menjadi milikmu!” Alur cerita akan kita tarik mundur terlebih dahulu kepada peristiwa-peristiwa sebelum pecahnya Perang Uhud. Ketika kaum Quraisy masih melakukan persiapan perang di Makkah, mereka melakukan diskusi…

Teruskan Membaca

Hamzah bin Abdul Muthalib (12): Perang Uhud

in Tokoh

Hamzah menebas pembawa bendera pasukan Quraisy dengan sekali tebas dari pundak hingga ke pusar. Dia lalu menyeruak masuk ke tengah pasukan Quraisy tanpa kenal takut. Jagoan-jagoan terkuat musuh pun dibuatnya bagai daun kering yang berterbangan. Setelah genap satu tahun Perang Badar, dengan niat untuk membalas dendam atas kekalahan mereka, kaum Quraisy Makkah tengah bergerak untuk…

Teruskan Membaca

Hamzah bin Abdul Muthalib (11): Perang Badar (3)

in Tokoh

Umayyah bin Khalaf yang menjadi tawanan setelah Perang Badar memberikan kesaksian tentang Hamzah, “Dialah (yang memakai bulu burung unta di dadanya) yang paling banyak menimpakan bencana besar kepada kami.” Ayat yang Turun setelah Berakhirnya Duel Setelah terjadinya duel sebelum Perang Badar di antara tiga orang Muslim dan tiga orang musyirikin tersebut, Allah menurunkan wahyu-Nya. Diriwayatkan…

Teruskan Membaca

Hamzah bin Abdul Muthalib (10): Perang Badar (2): Duel Maut

in Tokoh

Utbah bin Rabi’ah (kakek Muawiyah bin Abu Sufyan) dan dua kerabatnya mengajak duel. Maka Rasulullah bersabda, “Berdirilah, wahai Ubaidah bin al-Harits! Berdirilah, wahai Hamzah! Berdirilah, wahai Ali!” Menurut adat istiadat kuno bangsa Arab, biasanya sebelum perang besar dimulai, dilakukan duel tanding terlebih dahulu.[1] Ibnu Ishaq meriwayatkan: Setelah Hamzah berhasil menghabisi al-Aswad bin Abdil Asad di…

Teruskan Membaca

Hamzah bin Abdul Muthalib (9): Perang Badar (1)

in Tokoh

Seorang lelaki Quraisy yang berperangai buruk melihat telaga yang dibangun pasukan Muslim. Dia bersumpah melaksanakan salah satu hal ini: meminum air dari telaga itu, menghancurkannya, atau terbunuh karenanya. Belum sampai, Hamzah menghadangnya. Hari demi hari terus berlalu, dan kini umat Islam di Madinah telah memasuki tahun kedua setelah peristiwa hijrah dari Makkah. Meski sebelumnya kaum…

Teruskan Membaca

Hamzah bin Abdul Muthalib (8): Komandan Militer Muslim Pertama

in Tokoh

Bendera pertama pasukan Muslim yang berwarna putih diserahkan oleh Rasulullah kepada Hamzah. Dia kemudian berangkat hanya dengan 30 orang untuk menghadapi kafilah Quraisy sebanyak 300 orang yang dipimpin Abu Jahal. Kaum Quraisy di Makkah mengirimkan utusannya ke Madinah untuk menyampaikan pernyataan ancaman. Dia berkata, “Janganlah kalian bangga terlebih dahulu karena kalian bisa meninggalkan kami pergi…

Teruskan Membaca

Sejarah Hidup Nabi Muhammad SAW (18): Dalam Asuhan Sang Paman

in Sejarah

Makkah sedang dilanda kemarau panjang, Ibnu Asakir meriwayatkan, “Abu Thalib keluar dengan membawa seorang anak yang laksana matahari yang dimuati oleh awan tebal pertanda hujan lebat akan turun.” Abu Thalib kini menjadi wali bagi Muhammad setelah kepergian kakeknya, Abdul Muthalib. Pemimpin baru klan Bani Hasyim ini bersama isterinya menerima tanggung jawab tersebut dengan penuh kebanggaan…

Teruskan Membaca

Sejarah Hidup Nabi Muhammad SAW (17): Duka Kehilangan Dua Insan

in Sejarah

Pada penghujung hidupnya Abdul Muthalib memanggil anak-anaknya dan meminta pengurusan Nabi yang masih kecil. Di antara semua anaknya, hanya Abu Thalib yang bersedia. Kafilah telah siap untuk berjalan kembali ke arah Kota Makkah. Barakah Ummu Aiman bersama Nabi menaiki unta secara perlahan seraya menyampaikan salam duka dan perpisahan kepada kubur Aminah. Sepanjang jalan Barakah terus…

Teruskan Membaca

Kisah Abu Bakar Ash-Shiddiq (26): Lolos dari Pembunuhan

in Tokoh

Rasulullah menaburkan debu ke atas kepala para pembunuh seraya membaca Surat Ya Sin, “Dan Kami adakan di hadapan mereka dinding dan di belakang mereka dinding (pula), dan Kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat.” Mari kita lanjutkan kembali riwayat dari Ibnu Abbas: Kemudian Jibril mendatangi Rasulullah dan berkata, “Jangan habiskan malam ini di…

Teruskan Membaca

Kisah Abu Bakar Ash-Shiddiq (25): Konspirasi Pembunuhan Nabi (2)

in Tokoh

Salah seorang bangsawan Quraisy berkata, “Belenggulah dia (Muhammad) dengan rantai, penjarakan dia, dan tunggu hingga dia mati.” Namun Iblis berkata, “Tidak, demi Allah, ini tidak bijaksana….” Sekarang mari kita lanjutkan kembali riwayat dari Ibnu Abbas, tentang pembicaraan yang terjadi di Darun Nadwah: Mereka bicara satu kepada yang lainnya, “Orang ini (Muhammad) telah melakukan apa yang…

Teruskan Membaca