Mozaik Peradaban Islam

Bangsa Mongol dan Dunia Islam (76): Misteri Kematian Genghis Khan (2)

in Sejarah

Last updated on October 17th, 2020 12:37 pm

Dalam sebuah versi, dikatakan bahwa Genghis Khan mati karena ketika hendak menyetubuhi seorang wanita cantik Tangut, dia menyimpan pisau tajam di dalam kelaminnya.

Lukisan karya J.Villeclère dari abad ke-19 yang berjudul La mort d’Attila (Kematian Attila). Foto: Public Domain

Mitos paling sembarangan yang sengaja dibuat oleh orang-orang Tanggut adalah Genghis Khan mati karena seorang perempuan. Mereka membuat cerita, ketika Genghis Khan meraih kemenangan atas orang-orang Tangut, dia memiliki hasrat terhadap Kurbelzhin, istri penguasa Tangut, dan membawanya ke tempat tidur. Ketika Genghis Khan hendak menyetubuhinya, Kurbelzhin lalu melukai alat kelamin Genghis Khan.

Namun sayangnya, mitos ini adalah tiruan dari rumor lain yang usianya jauh lebih lama (namun memiliki basis data yang lebih baik), yakni rumor tentang kematian Attila sang Hun (Attila the Hun), musuh terbesar Kekaisaran Romawi. Dikatakan, bahwa Attila dibunuh dengan cara seperti yang dikisahkan oleh orang-orang Tangut mengenai Genghis Khan.[1]

Namun, untuk menutupi rasa malu mereka karena sumber asli kisah tersebut telah ditemukan, orang-orang Hun menciptakan sebuah cerita baru bahwa Attila awalnya menderita mimisan yang sangat parah, hingga akhirnya dia pingsan dan tewas karena tersedak.[2]

Bagaimanapun sebenarnya, menurut sumber-sumber yang dihimpun oleh Frank McLynn, penulis buku Genghis Khan: His Conquests, His Empire, His Legacy, bahwa ketika sebelum Ratu Tangut dan suaminya dieksekusi mati, yaitu ketika mereka berdua baru datang ke tenda Genghis Khan, Khan Agung Mongol tersebut sudah meninggal.

Sadar karena cerita mereka mudah disangkal (tentang versi kematian yang kisahnya identik dengan Attila sang Hun), maka para pembuat rumor memodifikasi ceritanya. Dalam cerita yang telah direvisi itu, mereka mengatakan bahwa Genghis Khan dibunuh oleh seorang wanita cantik Tangut yang merelakan dirinya untuk menjadi martir.

Dikatakan bahwa wanita cantik tersebut datang dan merelakan dirinya kepada Genghis Khan, sementara itu dia telah menyelipkan sepotong kaca, atau pisau baja di dalam vaginanya. Ketika mereka hendak melakukan persetubuhan, kaca (atau pisau) tersebut merobek Genghis Khan sampai dia mengalami pendarahan yang sangat parah hingga mati.

Tidak perlu ditelaah lebih jauh, kisah ini juga sama lemahnya dari segi detail fisiologis, atau kurang lebih, secara rasional orang tentu akan bertanya-tanya, bagaimana caranya memasukkan benda tajam ke dalam kelamin tanpa melukai diri sendiri?

Atau bagaimana caranya membuat pisau berada dalam posisi yang kokoh di dalam kelamin sehingga dapat menjadi senjata pembunuh? Dan pertanyaan-pertanyaan lain mengenai teknis yang mustahil dapat terwujud.

Namun dari semua kemungkinan cerita-cerita atau rumor-rumor yang telah beredar itu, nampaknya yang memiliki kemungkinan paling besar dan lebih masuk akal adalah, bahwa Genghis Khan meninggal karena beberapa efek yang tertunda akibat terjatuh dari kuda.

Dengan pengetahuan medis masa kini, melalui cedera organ dalam yang parah, diketahui bahwa hal itu dapat memicu munculnya karsinoma, salah satu jenis kanker. Terlebih, dengan catatan sejarah yang ada, yang menggambarkan Genghis Khan berada di pembaringan sebelum kematiannya, itu mungkin saja terjadi karena kanker.

Tetapi tetap saja, itu semua tidak dapat dipastikan. Igor de Rachewiltz, penerjemah Dokumen Sejarah Rahasia Bangsa Mongol, memberikan pendapat yang bijak dan ilmiah terkait hal ini, “Penyebab sebenarnya kematian Cinggis (pelafalan lain dari Genghis Khan) tidak diketahui, dan tentu saja, tidak diketahui juga oleh kebanyakan orang pada saat itu (kecuali tentu saja bagi lingkaran dalam Khan), dinilai dari catatan-catatan (sejarah) yang saling bertentangan dari sumber milik kami.”[3] (PH)

Bersambung ke:

Sebelumnya:

Catatan kaki:


[1] Frank McLynn, Genghis Khan: His Conquests, His Empire, His Legacy (Da Capo press, 2015), hlm 378.

[2] Lihat Sarah Pruitt, “8 Things You Might Not Know About Attila the Hun”, dari laman https://www.history.com/news/8-things-you-might-not-know-about-attila-the-hun, diakses 4 Juli 2019.

[3] Frank McLynn, Loc.Cit.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

*