Mozaik Peradaban Islam

Category archive

Studi Islam

Studi Islam

Rohingya, Identitas yang Terpinggirkan (3)

“Aung San Suu Kyi, pemimpin de facto Myanmar, membantah adanya upaya pembersihan etnis di negaranya.” Sejak seperempat terakhir abad ke-20, karena kekerasan antar-komunitas di negara bagian Rakhine, atau kampanye tentara Myanmar—yang menjadikan suku Rohingya sasaran—membuat Rohingya melarikan diri dari negara tersebut. Melarikan Diri ke Negara Tetangga Mereka pergi ke daerah lain di Myanmar atau negara… Teruskan Membaca

Studi Islam

Rohingya, Identitas yang Terpinggirkan (2)

“Ada 135 suku etnis yang diakui oleh negara Myanmar sebagai warganegaranya, kecuali, suku Rohingya, Karen, dan Naga. Undang-Undang Kewarganegaraan pada tahun 1982, tidak memasukkan Rohingya ke dalam 135 kelompok etnis nasional yang diakui di Myanmar.” Tidak ada tanda-tanda pemerintahan Myanmar modern untuk memberikan wilayah otonom negara Muslim bagi Rohingya. Justru yang terjadi adalah upaya pemerintah… Teruskan Membaca

Studi Islam

Rohingya, Identitas yang Terpinggirkan (1)

“PBB menyebut orang-orang Rohingya sebagai “the most persecuted minority in the world”. Minoritas paling teraniaya di dunia.” Ada 135 suku etnis yang diakui oleh negara Myanmar sebagai warganegaranya, kecuali, suku Rohingya, Karen, dan Naga. Selama tinggal di wilayah negara tersebut, ketiga golongan ini tidak diakui Myanmar. Faktor agama, perbedaan fisik, dan upaya ketiga golongan ini… Teruskan Membaca

Studi Islam

Sejarawan Oxford: Hadis Penikahan Anak Aisyah Fabrikasi Sektarian

“Hadis tentang pernikahan kanak-kanak Aisyah tidak disebutkan di dalam sumber-sumber awal di Madinah, tempat peristiwa itu terjadi. Riwayat tersebut diciptakan pada Abad Kedelapan di Irak, dan kemudian diinjeksikan ke dalam kisah hidup Nabi Muhammad. Pemalsuan ini, menurut penelitian Little, bahkan memiliki tujuan sektarian dan politik tertentu.” Joshua Little, seorang sejarawan Universitas Oxford yang berspesialisasi dalam… Teruskan Membaca

Studi Islam

Tafsir Tematik (5): Hakikat Dunia (2)

“Pengujian Ilahi terhadap manusia di dunia ini, dimaksud untuk menyingkapkan semua ciri-khas manusiawi dari persembunyian potensialitas dan kesiapan ke lapangan aktualitas dan kesempurnaan. Ia merupakan pengujian untuk menambah bobot, bukan untuk menakarnya.” Dunia adalah Sekolah Manusia Dalam kaitannya dengan akhirat, dunia adalah fase persiapan, pelatihan, dan penyempurnaan manusia. Dunia ini ibarat tingkat persiapan di sekolah… Teruskan Membaca

Studi Islam

Filsafat Manusia menurut Ibn Miskawayh: Jalan Menuju Kebahagiaan Abadi

“Ketika Allah membantu perjuangan jiwa seseorang untuk menjadi versi terbaiknya, maka orang tersebut juga harus berkomitmen untuk memperbaiki orang lain dengan menyebarkan kebaikan pada orang lain seperti memberikan nasehat dan pesan kepada yang bermanfaat bagi mereka.” Ibnu Miskawayh sebagai seorang ulama tersohor dalam bidang etika (ethics) memiliki perspektif khusus tentang filsafat manusia dalam menggambarkan teori… Teruskan Membaca

Studi Islam

Tafsir Tematik (4): Hakikat Dunia (1)

“Dunia ini dalam hubungannya dengan kehidupan akhirat serupa dengan rahim yang di dalamnya rancangan dan kesiapan sistem-sistem psikis dan spiritual manusia disempurnakan, demi kehidupannya di alam berikutnya.” Dunia adalah Rahim Ruh Perpindahan dari alam ini menuju alam lain menyerupai kelahiran bayi dari rahim ibunya. Penyerupaan ini memang, dari satu sisi, tidaklah sempurna. Tapi, dari sisi… Teruskan Membaca

Studi Islam

Tafsir Tematik (3): Hakikat Kematian Dan Ajal (3)

“Saat kita merasa tersiksa oleh pikiran tentang ketiadaan, maka pikiran ini sendiri sudah bisa menjadi dalil bahwa kita sekali-kali tidak akan meniada. Andai kita seperti bunga dan tetumbuhan yang hidup secara temporal dan terbatas, maka dalam sukma kita tidak akan muncul hasrat fundamental untuk hidup abadi.” Keadaan Takut Mati Sebelum membahas fenomena kematian dan dampaknya… Teruskan Membaca

Studi Islam

Tafsir Tematik (2): Hakikat Kematian Dan Ajal (2)

“Di antara pikiran yang selalu menyiksa manusia adalah kematian dan berakhirnya kehidupan. Kegelisahan menghadapi kematian merupakan salah satu faktor yang telah mendorong lahirnya pesimisme. Kaum pesimis menggambarkan kehidupan dan eksistensi ini sebagai tidak bertujuan, tidak berfaedah, sia-sia dan tidak mengandung hikmah.” Makna Kematian Kembali ke sisi Allah SWT dan keluar dari kehidupan dunia menuju kehidupan… Teruskan Membaca

Studi Islam

Tafsir Tematik (1): Hakikat Kematian Dan Ajal (1)

“Allah SWT menyatakan bahwa segala yang mewujud di sisi-Nya senantiasa kekal, tidak akan sedikit pun ber­kurang atau habis, atau mengalami perubahan. “Ajal yang telah ditentukan” adalah wadah yang terjaga dan kekal untuk menam­pung objek tanpa mengalami sedikit pun perubahan atau pengu­rangan.“ Pengantar Dalam kajian ini kami akan menerangkan keadaan manusia sesudah kehidupannya di alam dunia… Teruskan Membaca