Mozaik Peradaban Islam

Category archive

Tokoh - page 36

Tokoh

Suleiman Agung (5): Bapak Hukum Ottoman (al-Qanuni)

“Ottoman melindungi orang-orang Kristen dan Yahudi di wilayah mereka, karena bagaimanapun, menurut tafsiran mereka terhadap al-Quran, mereka adalah para “Ahli Kitab” yang hukumnya wajib untuk dilindungi.” –O– Kesuksesan terbesar Sultan Suleiman dalam memimpin Kekaisaran Ottoman adalah ketika terciptanya sistem birokrasi tunggal di seluruh wilayah kekuasaan yang membentang dari Afrika Utara sampai Laut Hitam, dan dari… Teruskan Membaca

Tokoh

Suleiman Agung (4): Penaklukkan-penaklukkan

“Suleiman merebut Baghdad dari kekuasaan Dinasti Safawi Persia pada tahun 1535. Dengan Baghdad di tangan, maka Ottoman telah menguasai seluruh kota-kota kekhalifahan besar di masa lalu: Madinah, Damaskus, Baghdad, dan Kairo.” –O– Ayah Suleiman, Selim I, dalam waktu kurang dari satu dekade telah memperluas wilayah kekuasaan Kekaisaran Ottoman sampai dengan tiga kali lipat. Penaklukan oleh… Teruskan Membaca

Tokoh

Suleiman Agung (3): Roxelana, Cinta Sang Sultan (2)

“Atas pengaruh Roxelana, Suleiman menghabisi Musthopa, anaknya sendiri dari istri yang lain. Hasilnya adalah, anak Roxelana yang bernama Selim, menjadi pewaris takhta kesultanan.” –O– Harem merupakan sebuah tempat di mana gadis-gadis dalam usia yang masih sangat muda dididik dan dilatih untuk melayani Sultan. Ada sekitar 300 orang gadis muda di sana (jumlah yang jauh lebih… Teruskan Membaca

Tokoh

Suleiman Agung (2): Roxelana, Cinta Sang Sultan (1)

“Roxelana, seorang budak Kristen cantik dari Spanyol telah mengambil hati Sang Sultan. Perlahan, dia mulai menapaki tangga kekuasaan. Di kemudian hari dia akan menjadi perempuan paling berpengaruh dalam sejarah Kesultanan Ottoman.” –O– Kisah romantis Suleiman dan Roxelana adalah kisah cinta yang telah menginspirasi banyak penyair, seniman, dan penggubah selama berabad-abad. Hanya sedikit yang diketahui tentang… Teruskan Membaca

Tokoh

Suleiman Agung (1): Sultan Terbesar Sepanjang Sejarah Ottoman

“Suleiman Agung merupakan Sultan yang paling ternama dibandingkan dengan sultan-sultan lainnya sepanjang sejarah Kekaisaran Ustmaniyah (Ottoman). Ada dua faktor yang menyebabkan dia memiliki reputasi besar, yaitu masa pemerintahannya yang lama, dan visi pemerintahannya yang dapat membuat Ottoman bertahan selama berabad-abad kemudian.” –O– Dalam sejarah panjang Kekaisaran Ustmaniyah (Ottoman) yang berlansung dari sejak tahun 1299 sampai… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibn Khaldun (7): Akhir Hayat dan Warisan Intelektual

“Ia mengagumkan karena ke-khas-annya dan kecerdasannya, serta kedalaman wawasan dan keutuhan pemahamannya. Ia sosok yang istimawa, suka menyendiri dan unik di antara orang-orang seagamanya dan sezamannya di bidang filsafat sejarah, sebagaimana sosok Dente di ranah puisi atau Roger di ranah sains.” —Ο—   Muqaddimah ditulis oleh Ibn Khaldun selama empat tahun. Dalam autobiografinya, ia pun… Teruskan Membaca

Tokoh

Malcolm X (9): “Terbebaskan” di Dalam Penjara

Di dalam penjara, “Bulan demi bulan berlalu tanpa saya berpikir sedang dipenjarakan. Bahkan, hingga saat itu, saya tidak pernah merasa benar-benar bebas dalam hidup saya.” ~Malcolm X –O– Ide-ide dari Elijah Muhammad tentang ras kulit hitam yang merupakan manusia asli di muka bumi, dan ras kulit putih iblis yang sengaja diciptakan untuk membuat kekacauan di… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibn Khaldun (5): Otentisitas Karya (2)

“Secara metodologis, Ibn Khaldun sebenarnya tidak memperkenalkan sebuah metode baru dalam keilmuannya. Ia adalah ahli waris para filsuf Islam yang mempelajari dan mengembangkan metode-metode argumentasi dari Yunani. Hanya saja, idenya untuk mengaplikasikan metode tersebut di ranah sejarah, merupakan satu hal yang baru pertama kali dilakukan oleh para ilmuwan. Inilah sisi otentik dari karya Ibn Khaldun.”… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibn Khaldun (5): Otentisitas Karya (1)

“Dalil terpenting dari Muqaddimah adalah bahwa masyarakat manusia itu niscaya keberadaannya. Sebagai konsekuensinya, manusia harus mengorganisir dirinya, dan hajat hidup bersama harus dikelola agar semua dapat memenuhi kebutuhannya. Pada titik ini, kebutuhan manusia akan pemimpin yang adil dan dapat dipercaya menjadi niscaya.” —Ο—   Salah satu keheranan sebagaian orang pada karya Ibn Khaldun, adalah klaim orisinilnya.… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibn Khaldun (4); Sebab-sebab Terjadinya Kesalahan Informasi Sejarah

“Seorang sejarawan harus mengetahui sifat kejadian-kejadian, kondisi-kondisi dan persyaratan-persyaratan yang menyertainya, serta harus bisa membedakan esensi dengan aksiden dari suatu fenomena. ” —Ο—   Muqaddimah atau Buku Satu (Kitab al-Awwal), dimulai dengan satu paragraph yang menjelaskan skema besar pandangan Ibn Khaldun tentang sejarah. Menurutnya, sejarah sebenarnya merupakan informasi tentang organisasi sosial manusia yang hal tersebut identik dengan peradaban… Teruskan Membaca