Mozaik Peradaban Islam

Tag archive

Spiritual

Kitab Al-Luma’ fi At-Tashawwuf Karya Abu Nasr as-Sarraj (16): Bab 52, Perbedaan Tafsir Sufistik

in Pustaka

Al-Junaid, berkata, “Orang faqir yang sebenarnya adalah orang yang tidak merasa cukup dengan sesuatu, namun segala sesuatu merasa cukup dengannya.” Bab 52: Tentang Alasan Perbedaan Pendapat di Kalangan Ahli Hakikat Ihwal Tafsiran Mendalam Atas Pengertian-pengertian Ajaran-ajaran dan Kondisi Spiritual Mereka Berkata syaikh (Abu Nashr Al-Sarraj), semoga Allah merahmatinya: Ketahuilah—semoga Allah membenarkan pemahamanmu dan melenyapkan tipu…

Teruskan Membaca

Kitab Al-Luma’ fi At-Tashawwuf Karya Abu Nasr as-Sarraj (12): Bab 16, Hakikat Spiritual Makrifat (2)

in Pustaka

Abu al-Husain Al-Nuri berkata, “Apa makna ketidakbermulaan tanpa ketidakberakhiran? Di antara keduanya tidak ada pembatas, sebagaimana yang awal adalah yang akhir, dan yang akhir adalah yang awal.” Seseorang bertanya pada Abu al-Husain Al-Nuri,[1] semoga Allah merahmatinya, “Bagaimana akal tidak sanggup memahami-Nya, padahal Allah hanya dapat diketahui dengan akal?” Dia menjawab, “Bagaimana sesuatu yang memiliki batas…

Teruskan Membaca

Tiga Tingkatan Puasa Menurut Tafsir Ruh Al-Bayan

in Ramadania

Selain hanya menahan lapar, haus, dan berhubungan badan, puasa sebenarnya memiliki tingkatan lain yang lebih tinggi lagi, dan hanya orang-orang khusus yang mampu melakukannya. Jika dibandingkan dengan ibadah lainnya, puasa adalah satu-satunya ibadah yang tidak terlihat secara kasat mata. Tidak seperti salat, membaca Alquran, zakat, atau haji yang dapat terlihat. Seseorang yang benar-benar memiliki tekad…

Teruskan Membaca