Mozaik Peradaban Islam

Category archive

Tokoh - page 20

Tokoh

Negus (2): Raja yang Melindungi Kaum Muslimin

Kaum Muslimin berangkat ke Habasyah secara bergelombang. Gelombang pertama yang pergi waktu itu sekitar 10 laki-laki dan 4 perempuan. Dalam rombongan ini terdapat tokoh-tokoh seperti Utsman bin Affan beserta istrinya Ruqayah binti Rasulullah Saw, dan Abu Salamah beserta Istrinya. Adapun Jakfar bin Abi Thalib yang kelak menjadi juru bicara kaum Muslimin di hadapan Negus, baru… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibnu Jubair (4): Menuju Mesir

Turun di Aleksandria, Ibnu Jubair bertemu dengan kereta unta tentara Kristen yang dibawa ke penjara. Mereka bukan sembarang tentara, ini adalah pasukan Reynald de Chatillon, seorang tokoh legendaris dalam catatan sejarah Tentara Salib yang melakukan praktik khusus untuk menyerang para kafilah haji. Mari kita lanjutkan pemaparan dari Michael Wolfe tentang perjalanan Ibnu Jubair: Pilihan-pilihan berikut… Teruskan Membaca

Tokoh

Negus (1): Raja yang Melindungi Kaum Muslimin

“Rasulullah Saw bersabda: ‘Bagaimana kalau kalian berangkat ke negeri Habasyah, karena rajanya tidak mengizinkan seorang pun didzalimi di dalamnya, dan negeri tersebut adalah negeri yang benar, hingga Allah memberi jalan keluar bagi penderitaan yang kalian alami?’” Pengantar Dalam satu riwayat Ibnu Ishaq berkata bahwa Abu Muhammad Abdul Malik bin Hisyam berkata bahwa Ziyad bin Abdullah… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibnu Jubair (3): La Convivencia, Persatuan Yahudi, Kristen, dan Islam

Adalah suatu keanehan ketika suatu peradaban dapat hidup berdampingan dengan peradaban lainnya dan saling melengkapi. Namun Muslim Spanyol adalah contoh yang nyata. Di sana Yudaisme, Kristen, dan Islam hidup harmonis dalam waktu yang sangat lama. Mari kita lanjutkan kembali pemaparan dari Michael Wolfe tentang peradaban Muslim Spanyol: Selama tiga abad berikutnya (setelah kematian Abdurrahman I),… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibnu Jubair (2): Asal-Usul Muslim Spanyol

Hanya dengan berlayar sehari dari pantai utara berbatu Maroko, di lembah Mediterania yang subur di Andalusia, para Muslim mendirikan perpaduan peradaban yang kelak akan menerangi Eropa selama delapan abad kemudian. Asal-usul kedatangan Muslim Spanyol dapat dilacak pada tahun-tahun terakhir abad ke-7 di sebuah wilayah Laut Mediterania Barat di mana daratan Eropa dan Afrika hampir bertemu.[1]… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibnu Jubair (1): Rihlah Muslim Spanyol

Ibnu Jubair dilahirkan di Granada, Spanyol, pada 1145. Pada 1183 dia melakukan perjalanan ke Makkah. Buku perjalanannya kemudian menjadi model bagi perkembangan sastra populer Arab pada Abad Pertengahan. Sebelum masuk ke kisah Ibnu Jubair, penulis akan menjelaskan terlebih dahulu tentang sumber referensi utama yang digunakan dalam seri artikel kali ini. Referensi utama seri artikel ini… Teruskan Membaca

Tokoh

Mushab bin Umair (14): Kesaksian Rasulullah

Rasulullah bersabda, “Ketika di Makkah dulu, tak seorangpun aku lihat yang lebih halus pakaiannya dan lebih rapi rambutnya daripada engkau. Tetapi sekarang ini, dengan rambutmu yang kusut masai, hanya ditutupi sehelai burdah.” Setelah perang berakhir, Rasulullah bersama para sahabat datang meninjau medan pertempuran untuk menyampaikan perpisahan kepada para syuhada. Di hadapan para syuhada yang terbunuh,… Teruskan Membaca

Tokoh

Mushab bin Umair (13): Syahidnya al-Khair (2)

Setiap kali tangan Mushab putus, dia berkata, “Muhammad itu tiada lain hanyalah seorang Rasul, yang sebelumnya telah didahului oleh beberapa Rasul.” Beberapa sejarawan sepakat bahwa kalimat ini kelak diabadikan di dalam Alquran. Sekarang mari kita simak penuturan dari saksi mata yang menyaksikan saat-saat terakhir Mushab bin Umair pada Perang Uhud. Ibnu Saad meriwayatkan: Dikisahkan kepada… Teruskan Membaca

Tokoh

Mushab bin Umair (12): Syahidnya al-Khair (1)

Demi melindungi Rasulullah, Mushab al-Khair membentenginya dari serangan musuh. Tangan kanannya yang memegang bendera pasukan Muslim ditebas hingga putus. Bendera dia pindahkan ke tangan kiri, ditebasnya juga tangan itu. Hingga bendera itu ditelungkupkan di dada dan lehernya. Pada saat Perang Uhud berlangsung, pasukan Muslim yang jumlahnya lebih sedikit meraih keunggulan, mereka dapat mendesak pasukan Quraish… Teruskan Membaca

Tokoh

Mushab bin Umair (11): Pemanah pada Perang Uhud

Rasulullah berkata kepada pasukan pemanah, “Lindungilah punggung kami. Jika kalian melihat kami telah mengumpulkan harta rampasan perang, maka janganlah kalian turut bergabung bersama kami.” Setelah Perang Badar, pada tahun berikutnya (625 M/3 H) umat Islam terlibat perang untuk yang kedua kalinya dengan kaum Quraish Makkah. Perang ini disebut dengan Perang Uhud. Perang ini merupakan kelanjutan… Teruskan Membaca