Mozaik Peradaban Islam

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (7): Orang yang Bersama Nabi SAW di Dalam Gua Tsur (1)

“Al Quran menyebutkan dalam Surat At Taubah ayat 40, bahwa Rasulullah SAW tidak sendirian di dalam Gua Tsur. Terdapat sosok lain yang menemaninya. Siapa sosok tersebut? yang oleh karenanya Allah SWT mengabadikan keberadaannya di dalam Al Quran?” —Ο—   Mekah, 11 September 622 Masehi, atau 29 Safar 1 Hijriah, langkah suci Sang Nabi dengan tenang… Teruskan Membaca

Monumental

Dinasti Safawi Persia (2): Pedang dan Pena

“Ismail adalah bocah yang jenius, dia peka melihat potensi orang di sekitarnya, yaitu Qizilbash Turki (suku prajurit) dan Birokrat Persia. Inilah kunci kesuksesan Safawi, mengkombinasikan antara pedang dan pena.” –O– Shah Ismail I tidak serta merta begitu saja dapat menjadi seorang raja dari wilayah yang begitu luas, dan bukan karena kisah-kisah ajaib pula (meskipun dia… Teruskan Membaca

Tokoh

Salman Al Farisi: Hikayat Sang Pencari Kebenaran (3)

“Sebagaimana “konsep” selalu memiliki “ekstensi”. Maka kitab suci pun demikian, tentu ada sosok yang paling memahami makna-makna yang terkandung di dalamnya, dan paling otoritatif menjelaskan isinya. Sosok inilah yang dicari oleh Salman.” —Ο—   Kerendahan hati adalah kendaraan utama para pencari kebenaran. Tapi tidak sedikit orang merasa puas dengan pendapatnya, sehingga tak ingin lagi bertanya,… Teruskan Membaca

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (6): Ashāba Al-Kahfi (8)

“Kisah Ashāba Al-Kahfi, mengisyaratkan pada kita, bahwa bagi Allah SWT, nama, kedudukan sosial, usia, bahkan waktu, tidaklah penting. Yang terpenting dari semuanya adalah kualitas amal. Begitu suatu amalan diterima oleh Allah SWT, maka selesailah. Tugas manusia hanya bisa berserah setelah segala daya dan upaya dikerahkan sebaik mungkin. Dia yang akan meletakkan amaliah tersebut di sisiNya,… Teruskan Membaca

Tokoh

Salman Al Farisi: Hikayat Sang Pencari Kebenaran (2)

“Pada awalnya, dia hanya mengenali kebenaran, kemudian mencicipi cita rasanya, lalu membuat keputusan; saat ini Salman sudah masuk pada tahap mencintai rasa ingin taunya. Hukuman yang diberikan ayahnya, hanya menjadi jedah waktu yang mematangkan rasa cinta tersebut. Dan ketika waktu yang ditunggu telah tiba, maka bergegaslah ia menjemput takdirnya.” —Ο—   Tidak ada yang bisa… Teruskan Membaca

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (6): Ashāba Al-Kahfi (7)

“Terkait tentang jumlah para pemuda tersebut, berdasarkan isyarat Al-Quran Surat Al-Kahfi: 19-20 dan ayat 22, M. Quraish Shihab berpendapat, bahwa jumlah mereka adalah tujuh orang” —Ο—   “Dan demikian (pula) Kami mempertemukan (manusia) dengan mereka, agar manusia itu mengetahui, bahwa janji Allah itu benar, dan bahwa kedatangan hari kiamat tidak ada keraguan padanya. Ketika orang-orang itu berselisih… Teruskan Membaca

Arsitektur

Masjid Raya Sumatera Barat

“Masjid ini dirancang khusus untuk tahan terhadap gempa bumi hingga 10 SR. Masjid ini juga bisa digunakan untuk shelter atau lokasi evakuasi bila sewaktu-waktu terjadi bencana tsunami.” –O– Jika umumnya masjid dibangun dengan kubah diatasnya, lain halnya dengan masjid Raya Sumatera Barat yang tidak memiliki kubah melainkan hanya memiliki atap khas budaya Minangkabau dengan bagian… Teruskan Membaca

Tokoh

Salman Al Farisi: Hikayat Sang Pencari Kebenaran (1)

“Ia adalah sosok ningrat Persia, berderajat Brahmana; yang berjalan keliling dunia, mengitari arus waktu; melepaskan martabatnya, menekuni penghambaan, menjadi murid, budak dan hamba sahaya; demi satu tujuan, bertemu dengan maha guru kebijaksanaan; memohon untuk agar beliau sudi mengajaknya serta dalam perahunya menuju keharibaan Al Haq.” —Ο—   Salman Al Farisi adalah salah satu sahabat paling terkemuka… Teruskan Membaca

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (6): Ashāba Al-Kahfi (6)

“Pada prinsipnya, manusialah yang mendapat kemuliaan dan mengambil manfaat dari agama Allah SWT, bukan sebaliknya. Jelas sebuah kesombongan bagi siapa saya yang mengganggap dirinya telah memberi manfaat bagi agama Allah SWT yang sudah sempurna ini.” —Ο—   “Dan demikianlah Kami bangunkan mereka agar mereka saling bertanya di antara mereka sendiri. Berkatalah salah seorang di antara… Teruskan Membaca

Islam Nusantara

Islam di Lombok (6): Dakwah Tuan Guru (2)

“Pemberontakan Tuan Guru tidak mudah dipadamkan oleh Belanda dan berlangsung terus sampai tahun 1894. Pemberontakan itu berpusat di Praya (Lombok Tengah), dan pucuk pimpinannya adalah Guru Bangkol, seorang bangsawan setempat, yang sekaligus salah seorang guru tarekat Naqsyabandiyah.” –O– Orang Jawa, Makasar, Bugis, Bali, Belanda dan Jepang berhasil menguasai Lombok lebih kurang satu millennium. Kerajaan Hindu-Majapahit… Teruskan Membaca

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (6): Ashāba Al-Kahfi (5)

“Banyak cerita yang beredar mengatakan bahwa anjing mereka sudah menjadi tulang belulang. Tapi menurut M. Quraish Shibab, anjing mereka juga mengalami seperti mereka, yaitu tetap hidup hingga ratusan tahun. Ini sebabnya mereka tidak menduga bahwa mereka sudah tidur hingga ratusan tahun.” —Ο—   Dan kamu mengira mereka itu bangun, padahal mereka tidur; Dan kami balik-balikkan… Teruskan Membaca

Islam Nusantara

Islam di Lombok (5): Dakwah Tuan Guru (1)

“Para pelajar asli Lombok yang naik haji dan menimba ilmu Mekah, sepulangnya dari sana mereka menemukan kejanggalan ajaran Islam di Lombok. Ternyata ajaran agama Islam tidak sepenuhnya dilaksanakan dan masih bercampur baur dengan ajaran animisme dan dinamisme warisan nenek moyang. Mereka bertekad untuk membuat perubahan, mereka adalah yang dikenal dengan sebutan Tuan Guru.” –O– Pada… Teruskan Membaca

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (6): Ashāba Al-Kahfi (4)

“Meski tidak menutup kemungkinan suatu saat, kesimpulan-kesimpulan sains bisa saja mendekati pembuktian yang tepat terhadap apa yang terjadi dengan peristiwa Ashāba Al-Kahfi. Tapi sejauh ini, kemampuan sains untuk menjelaskan peritiwa tersebut belum sejengkalpun memuaskan dahaga pengetahuan manusia.” —Ο—   “Dan apabila kamu meninggalkan mereka dan apa yang mereka sembah selain Allah, maka carilah tempat berlindung… Teruskan Membaca

Islam Nusantara

Islam di Lombok (4): Strategi Penyebaran Islam (2)

“Pembinaan Islam yang diutamakan di Lombok adalah kesadaran ketuhanan dan ibadah dengan pendekatan yang bersifat sufistik. Pola sufisme sinkretik dipandang efektif untuk syiar Islam saat itu dan lebih mudah diterima. Sampai dengan penghujung abad ke-17 M, Islam sudah tersebar di seluruh pulau Lombok.” –O– Para penyebar agama Islam di Lombok yang dimulai oleh Sunan Prapen… Teruskan Membaca

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (6): Ashāba Al-Kahfi (3)

“Para pemuda tersebut sudah sedemikian paripurna mengerahkan semua daya upayanya untuk menyampaikan kebenaran. Hingga mereka tidak menemukan lagi satupun upaya, selain berlari mencari perlindungan, dan memohon bantuan langsung dari sisi Tuhannya.” —Ο—   Allah SWT berfirman: (Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam goa, lalu mereka berdoa: “Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat… Teruskan Membaca

Islam Nusantara

Islam di Lombok (3): Strategi Penyebaran Islam (1)

“Wayang Lombok menceritakan kisah tentang kepahlawanan dalam Islam seperti Lakon Perang Badar yang terkenal dengan sebutan ‘Awang Media’, Sayyidinâ Alî bin Abî Thâlib yang dilukiskan sebagai ‘Selander Alam Dahur’, dan Abû Lahab (si tukang fitnah) yang dinamai ‘Baktak’.” –O– Menurut babad Lombok, Sunan Giri memerintahkan tiga orang dari muridnya yaitu: Lembu Mangkurat untuk mengislamkan Banjarmasin;… Teruskan Membaca

Sejarah

Dinasti Utsmaniyah, Aura kebangkitan Turki Utsmani (6): Penghapusan Sistem Kekhalifahan

“Dewan Nasional Agung menghapuskan jabatan khalifah, sehingga khalifah Abdul Majid sebagai khalifah terakhir diperintahkan untuk meninggalkan Turki, sekularisme kemudian masuk dalam konstitusi pada tahun 1937 dan akhirnya Turki resmi menjadi Negara Sekuler” —Ο—   Turki Utsmani telah berhasil dalam membentuk suatu Imperium besar yang di dalamnya terdapat masyarakat multi etnis dan multi religi yang berasimilasi secara… Teruskan Membaca

Studi Islam

Beberapa Sosok Penting Tanpa Nama di Dalam Al Quran (6): Ashāba Al-Kahfi (2)

“M. Quraish Shibab kembali menggarisbawahi bahwa tahun dan tempat serta nama-nama Penghuni Goa tidak sepenting mengetahui serta menarik pelajaran dari peristiwa ini. Pakar dan sejarawan dipersilakan mengemukakan aneka pendapat, namun yang pasti peristiwa tersebut pernah terjadi, dan dari peristiwa itu kita harus mengambil pelajaran yang berharga, antara lain tentang betapa kuasa Allah menghidupkan yang telah… Teruskan Membaca

Budaya Islam

Ziarah Makam Wali (7): Sunan Drajat di Lamongan

“Jasad boleh pergi, namun kenangan dan ajarannya menjadi inspirasi. Keberimanan diri tak akan berarti tanpa peran dan pemenuhan panggilan sosial. Seperti Sunan Drajat. Ia telah meninggalkan warisan betapa pentingnya kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat. Karena baginya itu kunci untuk mencerap cahaya Ilahi yang tak akan berpendar tanpa pemantik api kehidupan dengan memikirkan masyarakat dan mengangkat… Teruskan Membaca

Tokoh

Sultan al-Muzhafar Saifuddin Qutuz: Sosok yang Membelokkan Takdir Sejarah (5)

“Sebagian besar menganggap bahwa Qutuz adalah raja teragung Dinasti Mamluk. Meski hanya satu tahun memerintah, ia berhasil mementaskan sebuah lakon krusial di arus waktu dan membelokkan sejarah dunia. Ia berhasil menyelamatkan peradaban Islam dan Eropa sekaligus yang nyaris tenggelam disapu invasi bangsa Mongol.” —Ο—   Sebagaimana yang sudah direncanakan sebelumnya, Sultan al-Muzhafar Saifuddin Qutuz singgah… Teruskan Membaca