Mozaik Peradaban Islam

Tag archive

Syiah

Abdullah bin Saba dan Kejadongan Sebagian Ulama Islam (2): Mitos ‘Penciptaan’ Syiah

in Studi Islam

Riwayat tentang Abdullah bin Saba tidak dapat diterima secara ilmiah sebagai riwayat yang benar dan akurat untuk memahami munculnya mazhab dan akidah Syiah. Oleh Profesor Syed Farid Alatas | Pengajar di  National University of Singapore Abdullah bin Saba konon adalah seorang Yahudi yang masuk Islam pada masa pemerintahan Sayyidina Ali dan dengan sengaja menciptakan mazhab…

Teruskan Membaca

Abdullah bin Saba dan Kejadongan Sebagian Ulama Islam (1): Kurangnya Ilmu

in Studi Islam

Di Malaysia, telah muncul konsep baru untuk menggambarkan ulama yang sering mengeluarkan pernyataan tidak masuk akal, yaitu Jadong, akronim dari ‘Jahat, Bodoh, dan Sombong’. Oleh Profesor Syed Farid Alatas | Pengajar di  National University of Singapore Pengantar redaksi: Tulisan Prof. Syed Farid Alatas ini kami publikasikan sebagai peringatan juga bagi kita di Indonesia, karena gejala…

Teruskan Membaca

Perjalanan Intelektual Imam Bukhari (14): Kritik terhadap Sahih al-Bukhari (2): Al-Tirmidzi

in Tokoh

Al-Tirmidzi, ulama hadis yang juga murid dari Bukhari ini, memberikan kritik terhadap Sahih Bukhari. Dia mempersoalkan keberadaan periwayat yang bernama Ibnu Abu Laila dalam Sahih Bukhari. Namun siapakah Ibnu Abu Laila? Kritik terhadap hadis Sahih al-Bukhari bukan hanya datang dari kalangan non-Muslim saja, tapi juga dari kalangan ulama Muslim itu sendiri, hal ini bahkan sudah…

Teruskan Membaca

Perjalanan Intelektual Imam Bukhari (12): Keragaman Perawi (6)

in Tokoh

Hubungan guru dan murid di antara mazhan Syiah dan Sunni, dan sebaliknya, dalam pengumpulan hadis, adalah suatu bukti yang tidak terbantahkan bahwa ulama-ulama pada masa Bukhari dan sebelumnya, meskipun berbeda mereka dapat hidup harmonis. Demikianlah kita telah memaparkan bahwasanya Bukhari terbukti memasukkan riwayat dari periwayat yang berlainan mazhab ke dalam sahihnya. Di antara mazhab-mazhab yang…

Teruskan Membaca

Perjalanan Intelektual Imam Bukhari (11): Keragaman Perawi (5)

in Tokoh

Di dalam Sahih al-Bukhari, ditemukan banyak sekali hadis yang diriwayatkan oleh orang-orang Syiah. Keberadaan mereka dikonfirmasi baik oleh ulama Sunni maupun Syiah sendiri. Berikut ini adalah beberapa contohnya. Dalam seri artikel kali ini kita akan menampilkan hadis-hadis dari periwayat yang bermazhab Syiah yang riwayatnya dimuat dalam Sahih Bukhari. Adapun mengenai pembuktian bahwa mereka adalah seorang…

Teruskan Membaca

Perjalanan Intelektual Imam Bukhari (10): Keragaman Perawi (4)

in Tokoh

Seorang murid Bukhari mempertanyakan mazhab Syiah yang dianut oleh Abu Ghassan, salah satu guru Bukhari. Bukhari malah menjawab, bahwa guru-guru dia lainnya yang berasal dari Kufah juga bermazhab Syiah. Kita akan kembali ke pembahasan tentang keragaman mazhab para periwayat yang riwayatnya dicatat ke dalam Sahih Bukhari. Di antara hal yang mesti dicermati, di masa Bukhari…

Teruskan Membaca

Perjalanan Intelektual Imam Bukhari (7): Keragaman Perawi (1)

in Tokoh

Mengingat ketelitian Bukhari, maka mustahil jika dimasukkannya orang-orang Syiah sebagai perawi semata karena kebetulan, ketidaksengajaan, atau kealpaan. Dalam artikel seri kali ini kita akan mengulas keterbukaan Bukhari terhadap para perawi dari berbagai golongan. Kita tahu, bahwa hadis Bukhari secara luas diterima oleh para ulama Sunni sebagai kitab yang sahih. Namun jarang diketahui, ternyata dalam rantai…

Teruskan Membaca

Siapa Penggubah Syair Cinta Nabi Barzanji (14): Sayyid Jafar Barzanji (9): Tasawuf sebagai Titik Temu (5)

in Studi Islam

Jika hendak ditarik kesimpulan apakah Sayyid Jafar Barzanji itu Sunni atau Syiah? Maka berdasarkan teks sejarah dia adalah seorang Sunni, namun dengan pemikiran yang sangat akrab dengan pemahaman Syiah. Sanai dan Rumi (2) Pada artikel kali ini kita masih dalam pokok pembahasan titik temu antara Sunni dan Syiah yang berada dalam Tasawuf. Kita lanjutkan kembali…

Teruskan Membaca

Siapa Penggubah Syair Cinta Nabi Barzanji (13): Sayyid Jafar Barzanji (8): Tasawuf sebagai Titik Temu (4)

in Studi Islam

Sanai menulis, “Agama adalah Husainmu, sedang syahwat dan harapan adalah babi-babi dan anjing-anjingmu. Bagaimana kau bisa terus mencerca Yazid dan Syimir? (Padahal) kau adalah adalah Yazid dan Syimir untuk Huseinmu?” Sanai dan Rumi (1) Sekarang kita akan kembali kepada pemikiran Sayyid Wahid Akhtar di awal-awal mengenai pembahasan titik temu antara Sunni dan Syiah berada di…

Teruskan Membaca

Siapa Penggubah Syair Cinta Nabi Barzanji (12): Sayyid Jafar Barzanji (7): Tasawuf sebagai Titik Temu (3)

in Studi Islam

Al-Hallaj berkata, “Tiada fata selain Ali, dan tiada pedang selain Dzul-Fiqar.” Ali bin Abi Thalib sebagai Rantai Spiritual Pertama Hal lainnya yang layak untuk menjadi perhatian dari para sufi adalah kecintaan mereka terhadap Ali bin Abi Thalib ketimbang sahabat-sahabat lainnya, terlepas apa pun mazhab fikih mereka. Hal inilah kelak yang membuat mereka, oleh para awam…

Teruskan Membaca