Mozaik Peradaban Islam

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (22): Leopold Weiss (2): The Message of The Quran

Asad tinggal bersama Arab Badui yang dipercayai masih memelihara tradisi berbahasa Arab yang paling dekat dengan bahasa Arab yang dipakai pada zaman Rasulullah saw. Sejak tinggal di Makkah dan Madinah, dan hingga akhir hidupnya, minat Asad terhadap Islam “terpusat pada masalah regenerasi.” Pengetahuan akademisnya tentang bahasa Arab klasik — dipermudah oleh penguasaannya atas bahasa Ibrani… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (21): Leopold Weiss (1)

Leopold adalah seorang intelektual Yahudi, dan juga jurnalis yang sukses, namun jiwanya hampa. Hingga dia membaca ayat Alquran, “Bermegah-megahan telah melalaikan kamu, sampai kamu masuk ke dalam kubur….” Pada seri sebelumnya Rosie sempat mengungkapkan, bahwa seorang mualaf hendaknya melakukan penelitian sendiri tentang Islam dan membaca langsung Alquran terjemahan bahasa Inggris yang baik. Selain itu dia… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (20): Tanya Jawab Setelah Masuk Islam (2)

Jangan mendengarkan ceramah radikal dari orang-orang yang memiliki interpretasi sendiri. Temukan dan cari kebenaranmu sendiri di dalam hatimu karena Tuhan akan membimbingmu di sepanjang jalan. Apakah kamu (orang yang) spiritual dan apa yang membuat kamu masuk Islam secara khusus? Ya, saya orang yang sangat spiritual dan telah melakukan perjalanan yang mendalam selama bertahun-tahun sekarang ini.… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (19): Tanya Jawab Setelah Masuk Islam (1)

“Apakah kamu akan memilih mazhab Islam tertentu: Sunni/Syiah?” Rosie menjawab, “Tidak. Saya akan tetap non-denominasi dan mengikuti jalan Tuhan yang sederhana.” Setelah Rosie membagikan tentang keputusannya untuk masuk Islam, dia mengaku mendapat banyak sekali respon dari netizen, sebelumnya tidak pernah sebanyak ini. Rosie mendapatkan respon yang begitu beragam, mulai dari pertanyaan tentang alasan dia masuk… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (18): Pakistan (9): Syahadat

Akhir tahun 2019 Rosie menyatakan dirinya telah “mati”. Dan pada awal 2020, dia menyatakan, “Saya masuk Islam. Apa yang menuntun saya ke keputusan besar ini?” Rosie pergi sekali ke banyak tempat di Pakistan selama tahun 2019, dan tentu saja tidak semuanya akan kita bahas dalam seri artikel yang singkat ini. Seperti yang pernah dia katakan… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (17): Pakistan (8): Keluarga Miskin Balochistan

Namanya Persana, tinggal di gubuk kecilnya dia membuat pakaian tradisional baloch untuk membiayai keluarganya. Meski susah, mereka memberikan segala yang mereka punya untuk Rosie. Agak sulit untuk mengikuti urutan perjalanan Rosie di Pakistan, sebab unggahan foto atau video perjalanannya di media sosial dikirim secara acak. Tapi apabila melihat peta Pakistan, kemungkinan dari area sekitar Multan… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (16): Pakistan (7): Tarekat Suhrawardiyyah di Multan

Rosie berkata, “Orang-orang yang mempraktikkan sufisme adalah…. yang memiliki hubungan langsung dan mendalam dengan Tuhan.” Bahauddin Zakariya Multani, yang mempunyai nama lengkap Abu Muhammad Bahauddin Zakariya, atau sering dipanggil dengan sebutan Baha-ul-Haq adalah seorang sufi dari Tarekat Suhrawardiyyah. Dia dilahirkan di Karor Lal Esan, Punjab, Pakistan pada 4 Juni 1171, dan wafat di Multan, Pakistan,… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (15): Pakistan (6): Multan, Kotanya para Sufi

Ketika di Multan, Rosie sering ditanya oleh orang-orang, “Apakah kamu Muslim?” Dengan satu tangan di dada, dan tangan satunya lagi menunjuk dengan telunjuk ke arah langit, Rosie menjawab, “Satu Allah.” Setelah dari makam Baba Bulleh Shah di Kasur, menggunakan motor Rosie kemudian bertolak ke kota Multan. Kota ini sering disebut sebagai “kotanya para wali”, atau… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (14): Pakistan (5): Pengalaman Mistik di Makam Baba Bulleh Shah (2)

Bulleh, engkau menjadi kekasih Tuhan dan karenanya dinistakan. Mereka menyebutmu, “Kafir, kafir,” engkau membalas mereka, “Ya, ya!” Bulleh Shah hidup di masa pergolakan ketika Kaum Sikh memberontak melawan Kekaisaran Islam Mughal. Dia dikatakan memiliki hubungan dekat dengan Guru Sikh yang ke-9, Guru Tegh Bahadur. Kaisar Mughal yang ke-6, Aurangzeb, pada waktu itu dilaporkan berlaku kejam… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (13): Pakistan (4): Pengalaman Mistik di Makam Baba Bulleh Shah (1)

Biarkanlah siapa pun, yang memanggilku Sayyid, dihukum dengan siksaan neraka. Dan biarkanlah dia bersenang-senang di surga, yang memberiku label seorang Arain. Rosie akan memulai perjalanannya melintasi Pakistan menggunakan motor dari kota Lahore. Kali ini dia akan menggunakan BMW F700 GS, sebuah motor semi-adventure berkapasitas mesin 798 cc.[1] Tidak seperti ketika menggunakan Kawasaki KLR 650 di… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (12): Pakistan (3): Suku Pashtun (2)

Mereka bahkan terlihat sangat berbeda. Kalian akan menemukan banyak orang yang berkulit sangat pucat dan beberapa dengan mata biru/hijau yang paling menakjubkan. Terpisah dari Afghanistan Suku Pashtun untuk pertama kalinya pernah dipersatukan dalam satu pemerintahan oleh Ahmad Shah pada tahun 1747, yang memimpin dari pusat kekuasaannya di Kandahar, Afghanistan. Meskipun orang-orang suku Pashtun mendominasi monarki… Teruskan Membaca

Sejarah

Kisah Nabi Ibrahim AS (5): Kelahiran dan Masa Kecil (3)

Kemudian tatkala dia melihat matahari terbit, dia berkata, “Inilah Tuhanku, ini yang lebih besar,” maka tatkala ia telah terbenam, dia berkata, “Hai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan.” Kemudian, datanglah waktu ketika Ibrahim keluar dari goa saat hari sedang siang. Dia melihat cahaya matahari demikian benderang, hingga meliputi segala sesuatu yang… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (11): Pakistan (2): Suku Pashtun (1)

Rosie pergi ke Lembah Swat, sebuah lembah bersalju yang disebut Swiss-nya Pakistan. Di tempat inilah Rosie bertemu dengan orang-orang Pashtun, yang wajah mereka mirip dengannya. Setibanya di Pakistan, Rosie sempat merayakan Hari Raya Natal bersama komunitas motor Harley Davidson di Lahore, yang mana dia juga sempat mengendarai motor Harley pinjaman. Tentang perayaan Natal di Pakistan,… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (10): Pakistan (1)

Rosie hendak berangkat ke Pakistan, namun orang-orang mencegahnya, berkata, “Itu berbahaya, mereka adalah teroris, kamu akan diperkosa atau dibunuh, (tempat) itu kotor, kamu akan diperlakukan dengan buruk sebagai perempuan.” Setelah selesai melakukan perjalanannya di Oman, Rosie beralih ke Afrika Selatan. Namun kita tidak akan membahas perjalanannya di sana. Demikian, kita akan langsung mengulas perjalanannya di… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (9): Oman (6): Topeng Wanita Oman (2)

Topeng battulah kini di kota-kota besar tidak lagi digunakan dalam keseharian, ia hanya dipakai dalam acara tertentu, bentuknya pun sudah menjadi bermacam-macam. Bahkan, terkadang ia dipakai untuk menambah daya pikat seorang wanita. Para wanita Badui Oman bebas untuk merancang topeng mereka sendiri, sesuai dengan adat istiadat suku mereka. Mereka dapat memilih untuk menutupi seluruh wajah… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (8): Oman (5): Topeng Wanita Oman (1)

Tidak seorang pun dapat melihat bagian tubuh wanita Oman di daerah pedesaannya, termasuk wajah dan rambut mereka. Pada bagian wajah, mereka mesti mengenakan topeng yang disebut dengan Battulah. Sekarang alur kisah perjalanan Rosie kita tarik mundur kembali ke masa pertemuan pertama Rosie dengan Sulaiman yang pertama, yaitu tahun 2017. Dua hari setelah pertemuannya dengan Sulaiman,… Teruskan Membaca

Sejarah

Kisah Nabi Ibrahim AS (4): Kelahiran dan Masa Kecil (2)

Ahli nujum Raja Namrud meramalkan, “Akan ada seorang anak laki-laki yang lahir di kota itu (Babilonia) bernama Ibrahim. Dia akan menolak agamamu dan menghancurkan berhala yang kau sembah.” Menurut riwayat dari Ibnu Katsir, ayah kandung Ibrahim bernama Tarikh. Adapun silsilah lengkapnya adalah sebagai berikut: Ibrahim bin Tarikh bin Nahur bin Sarouhg bin Raghu bin Phaligh… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (7): Oman (4): Sulaiman

Bermalam sendirian di puncak Jabal Shams, paginya Rosie kedatangan seorang pria tua. Dia berkulit gelap, berjanggut putih, mengenakan kopiah, berjaket tebal, bersarung, dan di pinggangnya ada belati. Bangun pagi di puncak Jabal Shams, jauh dari titik perkemahan umum, Rosie seorang diri tanpa disaksikan siapapun melakukan aktivitas rutinnya pada setiap pagi, Yoga. Selesai Yoga, sambil menikmati… Teruskan Membaca

Mualaf

Perjalanan Rosie Gabrielle Memeluk Islam (6): Oman (3): Jabal Shams

Jabal Shams memiliki ketinggian 3.009 m, gunung tertinggi di Oman. Rosie menuturkan, bahwa pada suatu masa, dari puncak Jabal Shams sampai ke lembah di bawahnya yang sedalam 3.000 m, dulunya penuh terisi air. Rosie melanjutkan perjalanannya. Setelah berangkat dari Muscat, melalui Rustaq, Bilad Sayt, Wadi Bani Awf, dan al-Hamra, akhirnya dia tiba di Jabal Shams,… Teruskan Membaca

Sejarah

Kisah Nabi Ibrahim AS (3): Kelahiran dan Masa Kecil (1)

Alquran menyebutkan bahwa ayah Nabi Ibrahim adalah Azar, seorang pembuat berhala. Namun beberapa mufasir mengatakan bahwa makna ‘ayah’ di situ bukanlah ayah kandung. Berikut ini adalah penjelasannya. Alquran al-Karim tidak menceritakan tentang proses kelahiran dan masa kecil Nabi Ibrahim. Namun para sejarawan Muslim sudah cukup banyak yang menjelaskan fase tersebut. Hanya saja, masih terdapat beberapa… Teruskan Membaca