Mozaik Peradaban Islam

Orientalis

Orientalisme; Sebuah Pengantar (1)

Orientalisme merupakan salah satu diskursus dalam kajian post-kolonialisme. Adalah Edward W. Said, seorang pemikir paling kondang dalam kajian diskursif tentang post-kolonialisme yang menawarkan tentang studi kritis terhadap ideologi kolonial dalam bukunya yang berjudul “Orientalisme”.  Terlahir sebagai Kristiani Anglikan di Yerusalem pada 1 November 1935, Said harus mengungsi ke Mesir pasca kekalahan Palestina pada 1947, dan… Teruskan Membaca

Tokoh

Suhrawardi

Seorang pemikir, yang akidah-akidahnya selama ini menempati posisi yang baik, khususnya di Iran, sebagai filsafat Musyaiyah, yang dikritik oleh Al-Ghazali secara tajam. Ia, adalah Syihabuddin Yahya bin Jalay bin Amirek Suhrawardi. Terkadang ia digelari dengan “yang terbunuh”, dan umumnya digelari Syaikh al-Isyrak, terutama mereka yang memelihara madrasahnya hingga sekarang ini. Oleh karena nasibnya yang belum… Teruskan Membaca

Budaya Islam

Maulid Nabi Muhammad SAW (3): Gallery Peringatan Maulid di berbagai Negara

Sebagaimana dibahas pada artikel sebelumnya, peringatan Maulid Nabi besar Muhammad SAW pada hari ini hampir diselenggarakan oleh seluruh negara di dunia. Pada artikel kali ini pembaca akan diajak untuk melihat photo-photo penyelenggaraan Maulid dari berbagai negara. Berikut ini adalah photo-photonya:  1. Yaman 2. Irak 3. Tunisia 4. Lebanon 5. Mesir 6. Turki 7. Indonesia Khusus… Teruskan Membaca

Studi Islam

Istilah-Istilah ‘Irfan (1)

Tasawuf, atau Irfan (Gnostisisme) adalah pengungkapan pengalaman-pengalaman mistik (sufistik) ke dalam bahasa, yang antara lain dicirikan dengan penggunaan bahasa-bahasa analogis dan simbolik. Kadang ‘irfan disebut juga tasawuf teoritis. Mistisisme itu sendiri dipahami sebagai kepercayaan sampai batas tertentu bersifat “tersembunyi” (dari persepsi umum), hanya dapat diperoleh melalui pengalaman intuitif suprarasional, bahkan spiritual, dan bukan melalui nalar… Teruskan Membaca

Arsitektur

Mazari Sharīf

Mazari Sharīf (Mazar-e Sharīf, Mazar-i-Sharif), adalah kota terbesar keempat di Afghanistan, dengan populasi sekitar 300.000 orang. Mazari Sharīf adalah ibu kota provinsi Balkh dan merupakan rumah bagi kelompok multi etnis seperti Uzbek, Turkmen, Tajik dan Hazara. Kota ini terhubung oleh jalan yang menyambung dengan kota dan negara di sekitarnya, yaitu Kabul di tenggara, Herat di… Teruskan Membaca

Orientalis

Snouck Hurgronye dan Islam Nusantara (3)

Sebuah kalimat Snouck Hurgronye dalam kuliah umumnya yang disampaikan di Universitas Leiden pada tahun 1911, yang berjudul “Nederland en de Islam”, berbunyi sebagai berikut :[1] “satu-satunya penyelesaian daripada masalah ini adalah asosiasi antara para kawula Kerajaan Belanda yang beragama Islam dengan orang-orang Belanda. Kalau asosiasi ini berhasil maka tidak ada lagi apa yang dinamakan “masalah… Teruskan Membaca

Orientalis

Snouck Hurgronye dan Islam Nusantara (2) (Menyusun Strategi Penjinakan)

Di masa perlawanan terhadap penjajahan kolonial pada abad ke 18 dan 19, seruan Jihad fi sabilillah memberi energi yang sangat besar kepada masyarakat di Nusantara. Bahkan di Perang Aceh, seruan Jihad fi sabilillah ini menjadi nama perang itu sendiri, Perang Sabil. Dalam perang ini, pemerintah kolonial Belanda merasakan betul bagaimana sulitnya mematahkan perlawanan rakyat yang… Teruskan Membaca

Budaya Islam

Maulid Nabi Muhammad SAW (2): Sejarah Permulaan

Pelaksanaan Maulid Nabi sudah dilaksanakan sejak ribuan tahun lalu oleh Umat Islam di dunia. Menurut AM. Waskito, setidaknya ada tiga versi tentang asal mula peringatan maulid: Pertama, perayaan Maulid pertama kali diadakan oleh Dinasti Ubaid (Fathimi) di mesir yang berhaluan Syiah Ismailiyah (Rafidhah). Dinasti ini berkuasa di Mesir pada tahun 362 sampai dengan 567 Hijriyah.… Teruskan Membaca

Tokoh

Jalaluddin Rumi

Jalaluddin Rumi, penyair mistik terbesar Persia, dilahirkan tahun 1207 M di Balkh, sebuah kota di Provinsi Khurasan, Persia Utara. Pada saat itu kota ini berkembang dengan baik di bawah kekuasaan Muhammad, Shah terbesar dari dinasti Khawarizmi yang kekuasaannya, sebagaimana digambarkan oleh E. G Bowe “meliputi pegunungan Ural di sebelah Utara sampai ke teluk Persia disebelah… Teruskan Membaca

Orientalis

Snouck Hurgronye dan Islam Nusantara (1); (Memetakan Sejarah)

Dalam sejarah kolonialisme bangsa Belanda, pelawanan Umat Islam di Nusantara merupakan salah satu, atau bahkan satu-satunya perlawanan yang paling merepotkan. Menurut Ruslan Abdulgani, serangkaian perang yang dialami oleh Belanda di Nusantara, seperti Perang Banten yang pecah pada pertengahan abad 18, Perang Cirebon yang berlangsung antara 1802-1806, Perang Padri yang terjadi pada 1821-1838, dan Perang Diponegoro… Teruskan Membaca

Budaya Islam

Maulid Nabi Muhammad SAW (1)

Di tengah keluarga Bani Hasyim di Mekkah pada Senin pagi, Tanggal 9 Rabi’ul-Awwal,[1] permulaan tahun dari peristiwa penyerangan pasukan gajah, dan empat puluh tahun setelah kekuasaan Kisra Anusyirwan, atau bertepatan dengan tanggal 20 atau 22 bulan April tahun 571 M lahirlah seorang bayi yang kelak diberi nama Muhammad, yang di kemudian hari akan menjadi Nabi… Teruskan Membaca

Negara Islam

Azerbaijan (3): Proses Menuju Kemerdekaan

Pada bulan Februari 1988 sebuah konflik muncul di wilayah otonomi Azerbaijan Nagorno-Karabakh, di mana etnis Armenia telah lama menjadi mayoritas penduduk di sana. Dewan daerah yang didominasi orang-orang Armenia meminta agar wilayah tersebut secara administrasi dimasukan ke wilayah Armenia, namun pihak berwenang Soviet di Moskow pada akhirnya menolak permintaan tersebut. Orang-orang Armenia melakukan demonstrasi besar-besaran… Teruskan Membaca

Negara Islam

Azerbaijan (2): Penyerbuan Tentara Merah

Imperial Rusia menaklukkan pesisir Kaspia pada awal abad ke-18, namun tidak lama kemudian segera menyerahkan wilayah tersebut kepada Khan Muslim dari Persia. Pada awal abad 19 Rusia kembali berusaha menguasai kawasan tersebut. Pada tahun 1801 beberapa wilayah barat Azerbaijan (yang menjadi teritori Azerbaijan sekarang) beserta wilayah yang berdekatan di Georgia dianeksasi ke Kekaisaran Rusia. Rusia… Teruskan Membaca

Negara Islam

Azerbaijan (1): Pengantar

Azerbaijan, negara republik di Asia barat. Azerbaijan adalah negara paling timur di daerah Kaukasus Selatan. Bersamaan dengan dengan Georgia dan Armenia, dia termasuk negara yang menempati bagian selatan tanah genting (tanah yang diapit oleh dua lautan besar) antara Laut Hitam dan Laut Kaspia. Di sebelah utara, negara ini berbatasan dengan Rusia, di sebelah timur dengan… Teruskan Membaca

Islam Nusantara

Energi Jihad Dalam Perang Sabil (Bagian 3)

Apa yang dilakukan oleh masyarakat Aceh di luar negeri ini memang cukup mengagetkan pada masa itu. Sebab berita tentang Perang Sabil, tidak tersebar di berbagai media massa berbahasa Arab di Timur Tengah.[1] Di luar dugaan, mereka menggunakan agama untuk membangun jalur diplomatik ke berbagai wilayah, temasuk kekaisaran Ottoman dan para ulama di Mekah. Sehingga dukungan… Teruskan Membaca

Islam Nusantara

Energi Jihad Dalam Perang Sabil (Bagian 2)

  Dalam buku “Beberapa Kajian Indonesia dan Islam” yang diterbitkan oleh Indonesian-Netherlands Cooperation in Islamic Studies (INIS) pada tahun 1990, P. Sj. van Koningsveld melaporkan tentang tiga naskah berbahasa arab yang tak diterbitkan, dan ini dianggap sebagai titik balik perubahan strategis Belanda dalam menghadapi perlawanan rakyat Aceh. Naskah ini kemudian dipelajari oleh Snouck Hurgronje. Catatan… Teruskan Membaca

Islam Nusantara

Energi Jihad Dalam Perang Sabil (Bagian I)

Dalam sejarah perang melawan penjajah di Indonesia, nama Perang Sabil tentu tidak bisa ditinggalkan. Ini adalah perang paling heroik, dan paling panjang dalam sejarah perang di Indonesia. Perang ini terjadi di Aceh antara tahun 1873 sampai 1912, dengan melibatkan semua unsur masyarakat mulai dari sultan, ulama, hingga masyarakat. Disebut Perang Sabil, karena ruh perjuangan masyarakat… Teruskan Membaca

Tokoh

Ibnu Taimiyah

    “Al-ruju’ ila al-Kitab wa al-Sunnah” (kembali ke Kitab Suci dan Sunnah) Kalimat di atas begitu umum kita kenal, seperti kredo (dasar tuntunan hidup) dalam aspek keagamaan hampir seluruh umat Islam di dunia. Kalimat ini merupakan ringkasan dasar ide pembaharuan Taqiyuddin Abdul Abbas Ahmad bin Abdul Salam bin Abdullah al-Khidr bin Muhammad al-Khidr bin… Teruskan Membaca

Negara Islam

Aljazair (2): Masuknya Islam, Kebangkitan Serta Kekalahannya

Selama berabad-abad Aljazair—atau waktu itu masih bernama Numidia—dikuasai oleh Romawi. Selama pendudukannya, Roma juga mengalami pasang surut, hingga Roma berhasil mengukuhkan kekuasaannya kembali pada abad ke-6 di bawah kepemimpinan Justinian, kaisar timur Romawi pada waktu itu. Justinian mempunyai mimpi besar membangkitkan kembali kejayaan Romawi yang sebelumnya sempat menurun. Namun sayangnya, mimpi Justinian justru berumur pendek.… Teruskan Membaca