Mozaik Peradaban Islam

Tag archive

Mesir

Ibnu Jubair (7): Menyeberangi Laut Merah

in Tokoh

Tepat ketika kami melihat burung-burung pertama dari Arab mulai berputar-putar di udara, petir menyambar gunung-gunung di timur dan badai yang membesar menggelapkan langit, menutupi segalanya. Mari kita lanjutkan catatan perjalanan Ibnu Jubair. Pada episode kali ini penulis akan menampilkan proses perjalanan Ibnu Jubair dari Aydhab (dulunya berada di Mesir) menuju ke Jeddah (sekarang berada di…

Teruskan Membaca

Ibnu Jubair (6): Tentara Salib Menjarah Timur Tengah

in Tokoh

Selain menjarah para kafilah haji, yang paling mengejutkan dari kelancangan pasukan ini adalah, mereka mencoba memasuki Madinah dan merampok makam Nabi Muhammad SAW. Sultan Shalahuddin al-Ayyubi lah yang berupaya untuk memburu dan menghentikan mereka. Setelah kita menyimak pemaparan dari Michael Wolfe yang memberikan komentar-komentar tentang perjalanan Ibnu Jubair, seorang penjelajah Muslim dari Spanyol pada abad…

Teruskan Membaca

Ibnu Jubair (4): Menuju Mesir

in Tokoh

Turun di Aleksandria, Ibnu Jubair bertemu dengan kereta unta tentara Kristen yang dibawa ke penjara. Mereka bukan sembarang tentara, ini adalah pasukan Reynald de Chatillon, seorang tokoh legendaris dalam catatan sejarah Tentara Salib yang melakukan praktik khusus untuk menyerang para kafilah haji. Mari kita lanjutkan pemaparan dari Michael Wolfe tentang perjalanan Ibnu Jubair: Pilihan-pilihan berikut…

Teruskan Membaca

Naser-e Khosraw (8): Di Istana Kekhalifahan Fatimiyah (2)

in Tokoh

Pawai diikuti oleh ratusan orang, didahului oleh trompet, genderang, dan klarinet dan diikuti oleh batalion tentara, dari Gerbang Harem hingga ujung kanal. Di kejauhan, datanglah Sultan, dia adalah pemuda yang bertubuh tegap, bercukur rapi dengan rambut cepak, keturunan Husain bin Ali. Rokub Fath al-Khalij Ketika air Sungai Nil naik,…. dengan ketinggian yang naik sebanyak delapan…

Teruskan Membaca

Naser-e Khosraw (7): Di Istana Kekhalifahan Fatimiyah (1)

in Tokoh

Dilihat dari luar kota, istana Sultan terlihat seperti gunung karena semua bangunan bentuknya berbeda dan dengan ketinggian yang luar biasa. Namun, dari dalam kota, orang tidak dapat melihat apa-apa karena temboknya sangat tinggi. Provinsi Sungai Nil Kota Kairo terletak di antara Sungai Nil dan laut, Sungai Nil mengalir dari selatan ke utara menuju laut. Dari…

Teruskan Membaca

Naser-e Khosraw (6): Tennis, Kota Tekstil Abad Pertengahan

in Tokoh

Di kota Tennis mereka menenun buqalamun, yang tidak ditemukan di tempat lain mana pun di dunia. Ini adalah kain berwarna-warni yang muncul dengan warna berbeda pada waktu yang berbeda dalam sehari. Setelah dari Yerusalem aku memutuskan untuk berlayar ke Mesir melalui jalur laut dan dari sana kembali ke Makkah…. Tak lama, aku tiba di sebuah…

Teruskan Membaca

Yavuz Sultan Selim (4): Penaklukan Mamluk di Suriah dan Mesir

in Tokoh

“Mamluk di Damaskus menyerah tanpa perlawanan. Selanjutnya, dalam khotbah Jumat di Masjid Agung Umayyah, nama Selim mesti disebutkan. Kini Selim menuju Mesir untuk membersihkan sisa-sisa Mamluk.” –O– Setelah kemenangannya atas Kekaisaran Safawi Persia, Selim kini memberikan perhatiannya kepada Kesultanan Mamluk di Suriah dan Mesir. Dia dan pasukannya bergerak ke selatan melalui Suriah dan Levant, yang…

Teruskan Membaca

Asal-Usul Dinasti Mamluk (6): Terbunuhnya Qutuz dan Kelangsungan Dinasti Mamluk

in Monumental

“Setelah menang perang dengan Mongol, Qutuz tewas dibunuh oleh Baibars, loyalis Shajar ad-Durr. Dapatkah Mamluk bertahan melalui turbulensi politik yang terus-menerus?” –O– Pertemuan antara Mamluk dan Mongol di Ain Jalut adalah salah satu pertempuran paling penting dalam sejarah dunia – setara dengan pertempuran Marathon, Salamis, Lepanto, Chalons, dan Turisme. Tidak hanya bagi dunia Islam dan…

Teruskan Membaca

Asal-Usul Dinasti Mamluk (4): Sultan Qutuz dan Utusan Mongol

in Monumental

“Utusan Hulagu Khan meminta Qutuz untuk menyerah terlebih dahulu sebelum perang terjadi. Bukannya menurut, Qutuz malah memenggal mereka dan memajang kepalanya di gerbang utama Kairo agar terlihat musuh.” –O– Setelah menjatuhkan Dinasti Ayyubiyah, Mamluk terpecah menjadi dua faksi utama. Faksi yang pertama berpusat di Kairo, dan yang lainnya berada di Damaskus. Sementara itu, dalam waktu…

Teruskan Membaca

Asal-Usul Dinasti Mamluk (3): Shajar ad-Durr, Sultan(a) Pertama Mamluk (2)

in Monumental

“Karena bertentangan dengan tradisi kekhalifahan Islam, Shajar ad-Durr dituntut untuk melepaskan gelar kesultanannya. Sebagai gantinya dia menikahi Aybak, komandan Mamluk, dan mengangkatnya menjadi Sultan. Namun pernikahan ini berujung tragedi kematian yang mengenaskan.” –O– Setelah menjadi Sultana pada 2 Mei 1250, Shajar al-Durr mengambil nama kerajaan sebagai al-Malikah Ismat ad-Din Umm-Khalil Shajar al-Durr dengan beberapa gelar…

Teruskan Membaca